Rasanya bisa dari pegal-pegal yang nggak hilang-hilang, sampai nyeri tajam yang bikin aktivitas harian terganggu. Tapi, pernah nggak sih Kamu kepikiran jangan-jangan yang bikin kondisi makin parah itu justru makanan yang kita konsumsi setiap hari?

Sebagai perusahaan yang peduli dengan kesehatan tubuh secara menyeluruh, kami percaya bahwa pemulihan dari saraf kejepit nggak cuma soal terapi fisik atau obat. Pola makan juga punya peran besar. Dan kadang, kita sendiri nggak sadar, makanan yang kita anggap “biasa aja” ternyata punya dampak yang cukup besar untuk kondisi saraf.

Yuk, Kenali Dulu Apa Itu Saraf Kejepit

Secara medis, saraf kejepit atau herniasi nukleus pulposus (HNP) adalah kondisi ketika saraf tertekan oleh jaringan di sekitarnya bisa dari otot, tulang, atau jaringan lain. Akibatnya? Timbul rasa nyeri, kesemutan, mati rasa, atau bahkan kelemahan otot.

Biasanya, penyebab utamanya adalah postur tubuh yang kurang ideal, aktivitas berlebihan, atau cedera. Tapi ternyata, peradangan dan berat badan juga bisa memperparah, dan keduanya... sangat dipengaruhi oleh apa yang Kamu makan.

Makanan-Makanan yang Sebaiknya Dihindari

Ilustrasi Makanan Khas Indonesia

Berikut ini adalah daftar makanan yang sebaiknya mulai Kamu kurangi atau kalau bisa, dihindari dulu sementara, terutama saat Kamu sedang mengalami saraf kejepit :

1. Makanan Tinggi Lemak Jenuh

Gorengan, daging berlemak, dan makanan cepat saji bisa meningkatkan peradangan di dalam tubuh. Lemak jenuh ini memperparah tekanan di sekitar saraf dan bikin nyeri makin intens. menurut National Institutes of Health lemak jenuh dapat meningkatkan peradangan di tubuh, sehingga tekanan di sekitar saraf bisa bertambah dan nyeri makin terasa.

2. Gula Berlebihan

Kue, permen, minuman manis semuanya tampak menggoda, tapi sayangnya, kadar gula tinggi bisa memperburuk inflamasi dan memperlambat proses pemulihan jaringan saraf.Harvard Health menulis mengurangi gula adalah langkah penting untuk mempercepat pemulihan jaringan saraf.

3. Makanan Olahan

Sosis, nugget, makanan instan, bahkan beberapa makanan kaleng mengandung bahan tambahan seperti pengawet dan sodium tinggi. Kombinasi ini bisa bikin tubuh menahan lebih banyak air dan memperbesar tekanan di area saraf. Menurut Mayo Clinic Dengan demikian, mengurangi makanan olahan dapat membantu mengontrol peradangan dalam tubuh.

4. Produk Susu Tinggi Lemak

Susu full cream, keju, atau es krim mengandung lemak jenuh yang serupa dengan daging merah. Selain memperparah inflamasi, beberapa orang juga punya intoleransi ringan terhadap laktosa yang bisa memicu reaksi peradangan tambahan. Cleveland Clinic menyebut sebagian orang mengalami intoleransi laktosa ringan yang bisa memperparah reaksi peradangan.

5. Alkohol dan Kafein Berlebihan

Sleep Foundation Kualitas tidur yang baik sangat penting untuk proses penyembuhan saraf, sehingga alkohol dan kafein sebaiknya tidak dikonsumsi berlebihan. Segelas kopi atau wine mungkin terasa menenangkan, tapi dalam jumlah besar, keduanya bisa mengganggu sistem saraf dan menurunkan kualitas tidur dua hal yang sangat krusial dalam proses penyembuhan saraf.

Jadi, Apa Yang Harus dilakukan ?

Tenang, kami nggak akan ninggalin Kamu di tengah jalan. Ada banyak kok makanan yang justru bisa membantu mempercepat pemulihan saraf kejepit:

  • Ikan berlemak seperti salmon dan sarden kaya omega-3 dan anti-inflamasi alami.

  • Sayuran hijau, kacang-kacangan, dan buah beri penuh antioksidan.

  • Minyak zaitun dan alpukat kaya lemak sehat.

  • Air putih yang cukup penting untuk menjaga disk tulang belakang tetap terhidrasi dan fleksibel.

Gerak teratur, postur yang benar, dan cukup istirahat juga penting. Mereka membantu mempercepat pemulihan.

Kesimpulan

Memperbaiki gaya hidup, terutama makanan, memang sulit. Namun, menghindari makanan berlemak dan berminyak penting untuk memulai. Ini membantu tubuh pulih lebih cepat dan mengurangi rasa nyeri.

Perhatikan apa yang Kamu makan. Kadang, solusi terbaik adalah mengurangi makanan berlemak dan berminyak. Ini penting untuk kesehatan saraf Kamu.

Jika artikel ini membantu, bagikan ke orang lain yang mungkin juga mengalami saraf kejepit. Kasur Orthopedic dari Quantum Springbed cocok untuk mereka. Informasi yang tepat adalah langkah awal menuju hidup yang lebih nyaman.